Perlu untuk memantau penyebab hipertensi. Hipertensi adalah 120 sampai 129mmHg pada nilai sistolik dan nilai diastolik dii bawah 80mmHg. Penyebab dari hiper tensi bisa berhubungan dengan darah tinggi.
Menurut WHO, sekitar 1,28 miliar orang dewasa berusia 30 sampai 79 tahun, mengidap tekanan darah tinggi di dunia 46 dari jumlah ini tidak menyadari bahwa mereka memeiliki kondisinya Karena penyebab tekanan darah tinggi biasanya tanpa gejala. Karena itulah, tekanan darah tinggi sering disebut sebagai “silent killer”.
Penyebab dari tekanan darah tinggi dapat menjadi awal dari komplikasi yang serius seperti penyakit jantung, stroke bahkan dapat menyebabkan kematian. Setiap orang harus mengetahui penyebab tekanan darah tinggi, karena tekanan darah tinggi dapat disebabkan oleh sejumlah faktor risiko.
Berikut ini adalah penyebab tekanan darah tinggi yang dirangkum oleh WebMD dan Healthline
Usia
Usia bisa menjadi penyebab tekanan darah tinggi. Risiko pada tekanan darah tinggi meningkat seiring bertambahnya usia. Hingga sekitar usia 64 tahun, tekanan darah tinggi lebih sering terjadi pada pria. Wanita lebih besar memiliki tekanan darah tinggi saat usia 65 tahun.
Keturunan
hipertensi diturunkan beberapa orang secara genetik memiliki kecenderungan untuk terkena hipertensi, hal ini bisa di sebabkan dari mutasi genetik atau kelainan genetik yang di turunkan oleh orang tuanya.
Kegemukan
Semakin berat tubuh, semakin banyak darah yang dibutuhkan untuk mengantarkan oksigen dan nutrisi ke jaringan.Seiring dengan meningkatnya jumlah darah yang bersirkulasi melalui vena, begitu pula tekanan pada dinding arteri.
Tidak aktif secara fisik
Orang yang tidak aktif tau tidak berolah raga cenderung memiliki detak jantung yang tinggi. Semakin tinggi detak jantung, semakin keras jantung harus bekerja dengan setiap kontraksi dan semakin banyak tekanan pada arteri. Kurang olahraga juga meningkatkan risiko obesitas.
Merokok
Merokok dapat menyebabkan tekanan darah tinggi. Bahan kimia yang terkandung dalam tembakau bisa merusak lapisan dinding dari arteri. Hal ini hisa mempersempit arteri dan meningkatkan risiko penyakit jantung. Asap rokok juga bisa meningkatkan risiko tinggi untuk terkena penyakit jantung.
Alkohol
Seiring waktu, alkohol dapat merusak jantung. jika Mengkonsumsi lebih dari satu gelas sehari untuk wanita dan lebih dari 2 gelas sehari untuk pria dapat mempengaruhi terkana tekanan darah.
Terlalu banyak garam
Terlalu banyak natrium dalam makanan dapat menyebabkan tubuh menahan cairan.Kondisi ini bisa menjadi penyebab tekanan darah tinggi. Garam, atau khususnya natrium pada garam, merupakan dapat mendatangkan tekanan darah tinggi dan penyakit jantung.
Kekurangan Kalium
Kalium membantu menyeimbangkan jumlah natrium dalam sel-sel tubuh.Tubuh yang mengonsumsi terlalu sedikit natrium dapat menumpuk terlalu banyak natrium dalam darah.Hal ini dapat menyebabkan tekanan darah tinggi.
Konsumsi Gula Berlebihan
Makan makanan atau minuman manis sama berbahayanya dengan makan garam pada pasien hipertensi. Orang yang mengonsumsi lebih banyak gula tambahan memiliki tekanan darah yang bisa meningkat secara signifikan. Satu minuman ringan (24 ons) dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah rata-rata sebesar 15 poin pada tekanan sistolik dan 9 poin pada tekanan diastolik.
Kafein
Kafein sementara dapat meningkatkan tekanan darah dan menyebabkan tekanan darah tinggi.Kafein dapat menyebabkan lonjakan tekanan darah yang singkat namun dramatis, bahkan jika Anda tidak memiliki tekanan darah tinggi.
Daging Merah
Daging merah dapat meningkatkan tekanan darah seseorang. Proses metabolisme daging merah dalam tubuh juga dapat melepaskan senyawa yang meningkatkan tekanan darah. Semakin merah dagingnya, semakin besar kemungkinannya menjadi penyebab tekanan darah tinggi. tekanan darah.
Lemak Jenuh
Orang dengan tekanan darah tinggi harus menghindari makanan berlemak seperti coklat, daging olahan, gorengan, makanan cepat saji, dan produk susu.
Makanan olahan
Makanan olahan diketahui tinggi sodium Makanan dalam kemasan dan makanan siap saji sering kali mengandung sejumlah besar lemak trans dan lemak jenuh selain gula, sodium dan karbohidrat rendah serat.
Nyeri
Nyeri tiba-tiba atau tajam menggairahkan sistem saraf dan meningkatkan tekanan darah. Efek ini dapat dilihat dengan memegang tangan di air es, menekan pipi atau kuku, atau menyetrum jari.
Stres
Stres berat dapat menyebabkan tekanan darah tinggi Stres, yang berusaha dihilangkan melalui makan berlebihan, merokok dan minum alkohol, juga dapat meningkatkan masalah yang berhubungan dengan tekanan darah tinggi.
Emosi
Bahasa emosional juga bisa menjadi penyebab tekanan darah tinggi. Saat Anda berbicara, tekanan darah Anda meningkat, dan semakin tinggi nada percakapan, semakin tinggi tekanan darah Anda. Efek ini dapat bertahan selama beberapa menit.Subjek dan konten emosional dapat mempengaruhi kenaikan tekanan darah.
Obat-obatan
Obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan tekanan darah tinggi. Ini termasuk semua obat antiinflamasi nonsteroid seperti aspirin dan ibuprofen. Dekongestan seperti pseudoefedrin dan fenilefrin juga dapat mempengaruhi tekanan darah. Antidepresan Venlafaxine (Effexor), monoamine oxidase blocker (MAOIs), antidepresan trisiklik, dan fluoxetine (Prozac, Sarafem) juga dapat memengaruhi tekanan darah.
Suplemen Herbal
Suplemen herbal seperti ginkgo, ginseng, guarana, ephedra, jeruk pahit dan sejenisnya dapat meningkatkan tekanan darah. Mereka juga dapat mengubah cara kerja obat-obatan, termasuk obat-obatan yang digunakan untuk mengontrol tekanan darah tinggi.
Kontrasepsi hormonal
Pil, suntikan, dan pil KB lainnya menggunakan hormon yang menyempitkan pembuluh darah, membuat tekanan darah lebih mungkin meningkat. Ini lebih merupakan masalah bagi wanita di atas 35 tahun, kelebihan berat badan, atau perokok.
Dehidrasi
Ketika sel-sel tubuh tidak memiliki cukup air, pembuluh darah menyempit. Hal ini terjadi karena otak mengirimkan sinyal ke kelenjar pituitari untuk melepaskan zat kimia yang membuatnya menyusut. Dan ginjal memproduksi lebih sedikit urin untuk menampung cairan yang mereka miliki.Itu juga membuat pembuluh darah kecil di jantung dan otak bekerja lebih keras, yang menyebabkan tekanan darah tinggi.
Gangguan tiroid
Ketika kelenjar tiroid tidak menghasilkan cukup hormon tiroid, denyut jantung melambat dan arteri menjadi kurang elastis. Kadar hormon yang rendah juga dapat meningkatkan kolesterol LDL “jahat”, hal lain yang dapat membuat arteri menjadi kaku. semuanya adalah penyebab tegangan tinggi.
Kehamilan
Tekanan darah tinggi juga dapat terjadi selama kehamilan.Kondisi ini disebut hipertensi gestasional.Wanita dengan hipertensi gestasional memiliki tekanan darah tinggi yang berkembang setelah minggu ke-20 kehamilan.
Sleep Apnea
Orang dengan sleep apnea lebih mungkin mengembangkan tekanan darah tinggi dan masalah jantung lainnya. Penyebab tekanan darah tinggi ini terjadi saat pernapasan berhenti berulang kali saat tidur. Akibatnya, sistem saraf melepaskan pada bahan kimia yang meningkatkan tekanan darah. Sleep apnea menyebabkan lebih sedikit oksigen, yang dapat merusak dinding pembuluh darah dan membuat tubuh lebih sulit mengatur tekanan darah.
Retensi urin
Tekanan sistolik meningkat rata-rata sekitar 4 poin dan diastolik sebesar 3 poin dalam sebuah penelitian terhadap wanita paruh baya yang tidak pergi ke toilet setidaknya selama 3 jam Pria dan wanita dari berbagai usia Mereka melihat efek yang sama.
Bagaimana cara menurunkan tensi?
Berikut ini adalah beberapa langkah mudah untuk membantu menurunkan tekanan darah:
1. Mengurangi berat badan
2. Menjalani pola makan sehat
3. Membatasi konsumsi garam
4. Rutin berolahraga
5. Mengurangi stres
6. Berhenti merokok dan konsumsi alkohol
7. Mengonsumsi obat-obatan