Ketahui Rusuk Kiri Sakit

  • 3 min read
rusuk kiri sakit

Apakah atau Dads pernah mengalami atau merasakan sakit tulang rusuk sebelah kiri, ternyata ada beberapa penyebab yang bisa menjadi penyebabnya lho!

Sakit yang terjadi pada tulang rusuk tentunya bisa mengganggu aktivitas sehari-hari, jadi dan Dads harus segera mencari tahu penyebab sakit tulang rusuk sebelah kiri!

Sebelum kita berbicara tentang nyeri tulang rusuk kiri, mari kita bicara tentang tulang rusuk terlebih dahulu!

Pengetahuan Tentang Tulang Rusuk

Tulang rusuk berbentuk panjang dan pipih, tulang ini melekat pada tulang dada atau biasa disebut dengan tulang dada.

Sebagian besar tulang rusuk menempel di tengah dada, tapi tidak semua menempel, ibu!

Hanya tujuh pasang tulang rusuk yang melekat pada tulang dada Ketujuh pasang tulang rusuk ini disebut tulang rusuk Setaji dan dapat dipasang melalui tulang dada melalui tulang rawan.

Sementara itu, lima pasang rusuk terbawah disebut tulang rusuk palsu.

Meski terlihat kokoh, tulang rusuknya sebenarnya memiliki tingkat kelenturan, lho?Hal tersebutlah yang membuat tulang ini bisa mengembang seiring proses pernapasan terjadi dan di saat yang sama bisa melindungi benturan dari luar yang bisa membuat organ vital bagian dada cidera.

Lalu, apa yang membuat tulang rusuk sakit sebelah kiri?

Penyebab Tulang Rusuk Sakit Sebelah Kiri

Seperti yang sudah sempat dibahas, tulang rusuk berjumlah 24 buah dengan masingmasing tubuh memiliki 12 pasang tulang.

Tulang rusuk memiliki fungsi untuk melindungi organ vital seperti paruparu, jantung, dan hati dari berbagai benturan luar.

Nah, jika salah satu komponen tulang rusuk atau organ di sekitarnya bermasalah, maka bisa menyebabkan tulang rusuk sakit di sebelah kiri atau di tempat lain.

Timbulnya rasa nyeri di sekitar tulang rusuk pada dasarnya bisa disebabkan oleh beberapa kemungkinan, nah ini dia penyebab nyeri pada tulang rusuk sebelah kiri atau bagian lainnya seperti yang dikemukakan oleh dr. Yohana Margarita menjelaskan;

1. Cedera pada tulang atau otot di sekitar dada
Jika Anda jatuh dan melukai dada, cedera dapat terjadi Kecelakaan atau cedera olahraga adalah penyebab paling umum dari rasa sakit di tulang rusuk kiri atau di tempat lain.

Cedera dada sendiri bisa ringan atau serius.Jika terjadi cedera serius, kondisi ini juga dapat menyebabkan tulang rusuk retak, patah, dan melukai diri sendiri.

2.Costochondritis (radang tulang rawan kosta)
Costochondritis atau biasa dikenal dengan sindrom Tietze merupakan salah satu faktor yang dapat menyebabkan nyeri pada tulang rusuk kiri dan bagian lainnya.

Nah, costochondritis adalah suatu kondisi dimana terjadi peradangan pada tulang rawan yang menempel pada tulang dada atau tulang dada bersama dengan tulang rusuk bagian atas.

Nah, rasa sakit yang biasanya dirasakan akibat kondisi ini bisa berkisar dari ringan hingga berat, salah satunya sakit tulang rusuk kiri.

Jika Anda mengalami kondisi ini, tulang rusuk Anda biasanya terasa seperti terjepit dan bahkan bisa terasa sakit saat menarik napas.

Dalam kondisi parah, rasa sakit dapat menyebar ke bagian tubuh lain dan mengganggu aktivitas. Dalam hal ini, segera konsultasikan ke dokter!

3. Ketegangan Otot
Ketegangan otot atau ketegangan otot juga bisa menyebabkan nyeri tulang rusuk kiri, lho!

Selain cedera olahraga, kondisi ini juga dapat disebabkan oleh kurangnya peregangan sebelum latihan, angkat beban, atau kurangnya elastisitas.Tak hanya itu, batuk yang sedang saja bisa menyebabkan otot meregang.

Jadi, sebelum Anda berolahraga, cobalah melakukan peregangan terlebih dahulu, oke!

4. Penyakit Asam Lambung

Siapa sangka sakit pinggang sebelah kiri juga bisa disebabkan oleh sakit maag? Asam lambung bisa disebut juga dengan penyakit maag, Nah, kondisi ini juga sering dialami oleh banyak orang. Maag adalah sekumpulan gejala yang disebabkan oleh gangguan atau penyakit pada saluran pencernaan. Kehilangan nafsu makan

  • Kembung
  • Sakit perut atau rasa tidak nyaman
  • Rasa terbakar atau terbakar di ulu hati
  • Bersendawa
  • Sedikit rasa penuh setelah makan
  • Mual

5. Pleurisy (radang selaput paru-paru)
Peradangan pada lapisan paru-paru dan perut ini biasa disebut dengan yang disebut bola.Nah, kondisi ini juga bisa menjadi penyebab sakit tulang rusuk sebelah kiri.

Sejak munculnya antibiotik, radang selaput dada itu sendiri menjadi kurang umum, sehingga ketika seseorang terinfeksi dengan kondisi ini, biasanya akan sembuh dengan sendirinya.

Pemilik kondisi ini biasanya mengalami nyeri tulang rusuk kiri dalam beberapa hari hingga dua hari. minggu terasa.

Tetapi radang lain seperti paru-paru, yaitu bronkitis, juga dapat menyebabkan nyeri pada tulang rusuk kiri.

6. Emboli Paru (Penyumbatan pembuluh darah di paru-paru)
Emboli paru biasanya terjadi ketika arteri yang membawa darah ke paru-paru tersumbat karena adanya obstruksi.

Oleh karena itu, penderita tidak hanya merasakan nyeri pada tulang rusuk kiri, tetapi juga dapat mengalami kondisi seperti batuk darah, sesak napas, gelisah, keringat berlebih, detak jantung tidak teratur, dan gejala lainnya.

Dalam kondisi parah, emboli paru dapat merusak paru-paru dan organ tubuh lainnya.

7. Penyakit Jantung
Rasa sakit yang disebabkan oleh chotocodritis mirip dengan rasa sakit yang disebabkan oleh penyakit jantung atau penyakit sendi.

Oleh karena itu, jika Anda memiliki kondisi ini, Anda harus berhati-hati dan segera mencari pertolongan medis untuk perawatan yang tepat.

Dokter biasanya akan melakukan EKG, ekokardiogram, sinar-X, CT scan, atau MRI untuk menentukan penyebab rasa sakit Anda.

8. Kanker Paru-paru
Nyeri tulang rusuk kiri juga bisa menjadi gejala kanker paru-paru.

Pada penderita kanker paru-paru, salah satu gejala yang paling umum adalah nyeri pada tulang rusuk, yang diperparah dengan menarik napas dalam-dalam, tertawa, dan batuk.

Selain nyeri pada tulang rusuk, gejala lain dapat terjadi seperti sesak napas, batuk berdahak disertai darah.Kanker paru-paru yang dimulai di area lain dari tubuh dapat menyebabkan nyeri tulang rusuk dan dada.

Perlu dicatat bahwa kanker paru-paru adalah penyebab utama kematian baik pada pria maupun wanita.

Jika gejala lebih sering terjadi, lebih baik memeriksakan diri ke dokter agar dapat dilakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui penyebabnya.