Cara Mengobati Leher Sakit Pada Anak

  • 2 min read
mengobati leher sakit pada anak

Jangan mengira bahwa sakit leher hanya dialami oleh orang dewasa, karena banyak anak kecil yang mengalami kondisi ini. Nyeri leher sering disertai dengan nyeri, nyeri, atau ketidaknyamanan di dalam atau di sekitar leher.

Kondisi ini terjadi ketika tulang belakang, sendi antara tulang belakang, dan jaringan lunak seperti otot, tendon, dan ligamen terluka. Untungnya, kejadian umum ini biasanya tidak menyebabkan komplikasi.

Pertanyaannya adalah bagaimana cara mengatasi sakit leher pada anak?

1. Kompres Dingin atau Hangat

Jika si kecil mengalami sakit leher pada satu atau dua hari pertama, cobalah kompres dingin untuk meredakan ketidaknyamanannya.Namun, jangan mengoleskan es langsung ke kulit, membungkus es batu dengan handuk, atau merendam handuk dalam air dingin. Kompres sakit tenggorokan setidaknya selama 20 menit. Rasa dingin dapat meredakan nyeri dan peradangan serta mengurangi pembengkakan.

Jika sakit leher tidak membaik pada hari ketiga, cobalah air hangat. Caranya adalah dengan merendam handuk dalam air hangat atau botol berisi air hangat lalu oleskan pada area yang sakit selama 10 menit.Perasaan hangat ini dapat membantu otot yang tegang dan kaku untuk rileks dan menghilangkan rasa sakit.

2. Latihan Peregangan

Latihan Peregangan Bisa Mengobati Sakit Leher Juga Nah, berikut ini adalah latihan peregangan yang direkomendasikan oleh American Academy of Pediatrics untuk anak-anak dengan sakit leher.

Letakkan dagu Anda di bahu kiri dan kanan secara bergantian selama sekitar satu menit.
Letakkan telinga secara bergantian di bahu kanan dan kiri selama satu menit.
Gerakan kepala bolak-balik selama satu menit.

3. Menghindari pemicu

Mengobati nyeri leher pada anak-anak juga harus mencakup menghindari pemicu, mis. B. Ganti posisi tidur ke samping, bukan terlentang.Kemudian beri dia bantal lutut atau gunakan bantal leher kecil yang rata.

Juga ingatkan anak-anak untuk tidak menggunakan tas yang terlalu berat, karena tas yang terlalu berat dapat membuat otot bahu dan leher tegang, terutama jika itu adalah tas bahu.

Tubuh dapat menyesuaikan diri dengan kelebihan kantong, tetapi lengan yang menopangnya tidak dapat bergerak secara alami, yaitu lengan lainnya mengayun lebih banyak untuk mengimbangi, karena ketidakseimbangan ini dapat “menyiksa” leher dan punggung.

4.Mandi air hangat dan pijat

Selain kompres, ibu juga bisa mengajak anaknya mandi air hangat, efeknya sama seperti kompres hangat, tapi lebih mendalam pada otot-otot tubuh. pijatan lembut di sekitar leher untuk mengendurkan otot.

5. Penggunaan Obat

Jika keempat cara di atas tidak berhasil, cobalah minum obat pereda nyeri untuk meredakan dan mengobati sakit leher pada anak, ibu bisa memilih parasetamol atau ibuprofen, kedua obat tersebut tersedia di apotek.Pastikan untuk mengikuti petunjuk pada kemasan obat, tetapi sebaiknya ibu berbicara dengan dokter anak terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk minum obat.

Yang perlu ditekankan, bila nyeri leher pada anak tidak kunjung hilang, sebaiknya periksakan ke dokter untuk diagnosis dan penanganan yang tepat.