Ketahui Leher Belakang Tegang

  • 3 min read
leher belakang tegang

Penyebab Leher Sesak
Ada banyak kemungkinan alasan mengapa Anda mungkin mengalami sesak leher. Penyebab umum meliputi:

Gerakan Berulang
Orang yang bekerja dalam pekerjaan yang mengharuskan mereka melakukan gerakan berulang sering menderita ketegangan otot leher. Gangguan gerakan berulang yang tidak diobati dapat menyebabkan rasa sakit, bengkak, dan bahkan kerusakan jaringan permanen.

Postur Buruk
Postur tubuh yang buruk dapat mempengaruhi otot leher. Rata-rata kepala orang dewasa memiliki berat antara 4,5 dan 5,4 kg. Jika berat badan tersebut tidak didukung oleh postur yang baik, otot leher harus bekerja lebih keras untuk menopang kepala, yang dapat menyebabkan ketegangan pada otot leher.

Duduk di depan komputer atau di kursi sepanjang hari dapat membuat otot leher Anda tegang.Ini adalah penyebab umum otot leher tegang.

Gertakan Gigi
Bruxism adalah suatu kondisi di mana seseorang menggemeretakkan atau mengatupkan giginya saat tidur. Saat Anda menggertakkan atau mengatupkan gigi, Anda memberi tekanan pada otot leher dan rahang Anda. Tekanan ini dapat meregangkan otot leher dan menyebabkan rasa sakit yang parah. Latihan terus menerus memungkinkan otot rahang Anda rileks.

Latihan dan Olahraga
Aktivitas fisik, seperti mengangkat beban dengan cara yang melibatkan otot leher atau memutar kepala selama olahraga kompetitif, adalah penyebab umum ketegangan leher.

Tidur dengan posisi yang salah
Saat Anda tidur, kepala dan leher Anda harus sejajar dengan bagian tubuh lainnya. Tidur di atas bantal besar dapat mengangkat kepala terlalu tinggi dan memaksa leher untuk condong ke depan.Tidur dalam posisi ini sepanjang malam dapat menyebabkan leher tegang keesokan harinya.
Membawa Tas yang Berat
Membawa tas yang berat, terutama yang memiliki tali bahu, dapat membuat tubuh Anda tidak seimbang, yang dapat membuat salah satu sisi leher Anda tegang, yang pada gilirannya dapat memberikan tekanan pada leher Anda

.Penyebab Leher Sesak
Ada banyak kemungkinan alasan mengapa Anda mungkin mengalami sesak leher. Penyebab umum meliputi:

Gerakan Berulang
Orang yang bekerja dalam pekerjaan yang mengharuskan mereka melakukan gerakan berulang sering menderita ketegangan otot leher. Gangguan gerakan berulang yang tidak diobati dapat menyebabkan rasa sakit, bengkak, dan bahkan kerusakan jaringan permanen.

Postur Buruk
Postur tubuh yang buruk dapat mempengaruhi otot leher. Rata-rata kepala orang dewasa memiliki berat antara 4,5 dan 5,4 kg. Jika berat badan tersebut tidak didukung oleh postur yang baik, otot leher harus bekerja lebih keras untuk menopang kepala, yang dapat menyebabkan ketegangan pada otot leher.

Duduk di depan komputer atau di kursi sepanjang hari dapat membuat otot leher Anda tegang.Ini adalah penyebab umum otot leher tegang.

Gertakan Gigi
Bruxism adalah suatu kondisi di mana seseorang menggemeretakkan atau mengatupkan giginya saat tidur. Saat Anda menggertakkan atau mengatupkan gigi, Anda memberi tekanan pada otot leher dan rahang Anda. Tekanan ini dapat meregangkan otot leher dan menyebabkan rasa sakit yang parah. Latihan terus menerus memungkinkan otot rahang Anda rileks.

Latihan dan Olahraga
Aktivitas fisik, seperti mengangkat beban dengan cara yang melibatkan otot leher atau memutar kepala selama olahraga kompetitif, adalah penyebab umum ketegangan leher.

Tidur dengan posisi yang salah
Saat Anda tidur, kepala dan leher Anda harus sejajar dengan bagian tubuh lainnya. Tidur di atas bantal besar dapat mengangkat kepala terlalu tinggi dan memaksa leher untuk condong ke depan.Tidur dalam posisi ini sepanjang malam dapat menyebabkan leher tegang keesokan harinya.
Membawa tas yang berat
Membawa tas yang berat, terutama yang memiliki tali bahu, dapat membuat tubuh Anda tidak seimbang, yang dapat membuat salah satu sisi leher Anda tegang, yang dapat menyebabkan ketegangan pada leher.

Ketegangan yang berat dan mengganggu.
Itu berlangsung beberapa hari.
meregangkan lengan atau kaki ke bawah.
Disertai dengan sakit kepala, muntah, mual, demam, mati rasa, lemas, atau kesemutan.
Mengatasi Ketegangan Leher
Ketegangan dan Peregangan Leher
Ketegangan dan peregangan leher berikut ini berguna untuk mencegah atau meredakan ketegangan leher:

1. Peregangan Leher Dasar

Untuk melakukan peregangan leher dasar, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

Duduklah dalam posisi yang nyaman, baik bersila di lantai atau di kursi dengan kaki menyentuh lantai.
Letakkan tangan kiri Anda di bagian bawah kepala Anda dan tangan kanan Anda di atasnya.
Perlahan tarik kepala Anda ke kanan sehingga telinga Anda hampir menyentuh bahu Anda, tahan selama 30 detik, dan ulangi pada sisi yang berlawanan.

2. Peregangan Dagu ke Dada

Duduklah bersila di lantai, tangan ditangkupkan di atas kepala, siku mengarah ke depan.
Perlahan dekatkan dagu ke dada dan tahan selama 30 detik.

3. Peregangan benturan pipi

Ketegangan yang berat dan mengganggu.
Itu berlangsung beberapa hari.
meregangkan lengan atau kaki ke bawah.
Disertai dengan sakit kepala, muntah, mual, demam, mati rasa, lemas, atau kesemutan.
Mengatasi Ketegangan Leher
Ketegangan dan Peregangan Leher
Ketegangan dan peregangan leher berikut ini berguna untuk mencegah atau meredakan ketegangan leher: